Cara Merakit PC Gaming - Intel

Memilah proses perakitan PC gaming menjadi langkah-langkah yang dapat dikelola membuatnya lebih bebas dari tekanan. Bahkan jika Anda adalah pemula, tak perlu khawatir: Tidak perlu pengalaman merakit sebelumnya.

Fokus Utama:

  • Merakit PC sendiri adalah cara terbaik untuk memastikan mesin Anda akan memenuhi semua kebutuhan dan preferensi Anda.

  • Pertimbangkan jenis casing yang Anda inginkan sebelum memilih komponen, serta anggaran Anda.

  • Mulai dari CPU saat merencanakan rakitan, karena ini akan menentukan tingkat performa sistem dan kompatibilitas dengan komponen generasi berikutnya.

  • Merakit PC menggunakan tata cara khusus yang mudah dipahami adalah cara yang bagus untuk mempelajari cara kerja masing-masing komponen.

author-image

Oleh

Merakit komputer gaming dari awal merupakan pilihan yang sangat tepat untuk memastikan sistem dapat sesuai dengan selera dan preferensi pribadi Anda. Dengan mengambil kendali atas setiap komponen computer, termasuk power supply, Anda dapat memastikan bahwa PC Anda dapat menghadirkan pengalaman bermain game sesuai dengan keinginan Anda, dengan frame rate yang diharapkan. Kelebihan lain dari PC yang dirakit sendiri adalah fleksibilitas untuk melakukan peningkatan yang bisa disesuaikan karena perubahan teknologi, selera bermain game dan kebutuhan, atau menyesuaikan dengan anggaran Anda.

Selain keuntungan-keuntungan tersebut, terdapat beberapa manfaat tambahan yang bisa Anda dapatkan dengan cara merakit PC gaming sendiri:

  1. Kontrol Kualitas Komponen: Anda dapat memilih komponen dari merek dan kualitas tertentu yang telah teruji dan terpercaya. Hal ini memastikan bahwa komputer Anda dibangun dengan komponen berkualitas tinggi yang dapat diandalkan dalam jangka waktu yang lebih lama.
  2. Memilih Estetika Casing: Dengan cara merakit PC gaming dan memilih komponen PC sendiri, Anda juga bisa dengan bebas memilih casing dengan desain dan estetika yang Anda sukai. Anda dapat membuat komputer gaming Anda terlihat unik dan sesuai dengan gaya pribadi Anda.
  3. Pengetahuan Teknis: Proses merakit komputer gaming mengajarkan Anda lebih banyak tentang komponen-komponen PC dan bagaimana mereka bekerja. Ini meningkatkan pengetahuan teknis Anda dan membantu Anda menjadi lebih percaya diri dalam memahami dan menangani komputer.
  4. Kepuasan dan Kebanggaan: Merakit sendiri memberikan rasa kepuasan dan kebanggaan karena Anda berhasil menciptakan sesuatu yang berguna dan fungsional dari awal hingga akhir. Ini merupakan prestasi yang memuaskan dan memberikan dorongan untuk mencoba hal-hal baru.

Meskipun merakit PC sepertinya rumit—terutama jika ini pertama kalinya Anda membuka bagian dalam casing—sebenarnya ini mungkin lebih mudah dari yang Anda pikirkan. Panduan cara merakit computer ini akan membantu Anda melalui proses perakitan PC gaming pertama Anda, kami juga akan membagikan banyak tips dan trik dari perakit berpengalaman.

Ketahui apakah PC siap pakai atau PC kustom yang merupakan pilihan lebih tepat untuk Anda.

PERSIAPAN 1: Alat Perakit PC

Sebelum menyelam lebih dalam ke perakitan, Anda perlu menyiapkan beberapa alat. Menyiapkan peralatan dan ruang kerja lebih awal akan membantu memastikan proses perakitan berjalan lancar.

  • Ruang kerja. Anda akan memerlukan permukaan besar sebagai tempat bekerja, misalnya meja. Untuk mencegah pelepasan elektrostatis yang tidak disengaja (yang dapat merusak komponen sensitif), pastikan Anda berdiri pada permukaan tanpa karpet.
  • Obeng. Anda akan memerlukan obeng Philips #2 untuk segalanya. Jika Anda memasang perangkat M.2, Anda akan membutuhkan obeng Philips #0.
    Tip pro: Obeng magnetik akan mencegah Anda menjatuhkan sekrup di dalam casing (ujung magnetik sangat lunak dan tidak berdampak apa pun pada komponen Anda).
  • Flash drive USB. Anda memerlukan flash drive 8 GB, atau lebih besar, untuk menyimpan penginstal sistem operasi yang akan digunakan.

  • Sistem pengaturan. Sebagian besar komponen dilengkapi dengan komponen tambahan; beberapa sifatnya opsional, beberapa diperlukan untuk pemasangan dalam rakitan Anda. Anda perlu suatu cara agar sekrup, pengikat, kabel, buku petunjuk, dsb. tetap teratur berdasarkan masing-masing komponen. Tanpa pengaturan yang tepat, benda-benda ini dapat mudah tercampur.
    Tips: Untuk menyimpan sekrup, sebaiknya gunakan kotak perkakas magnetik atau nampan dengan banyak sekat seperti karton telor kosong atau wadah kecil.
  • Beberapa sumber cahaya. Rakit di area berpenerangan baik dengan beberapa sumber cahaya. Anda tidak perlu khawatir menghalangi satu-satunya sumber cahaya saat Anda membungkuk di atas sasis. Tips: Sumber cahaya yang bebas dipindahkan akan membantu Anda menerangi setiap sudut dan celah casing. Sumber cahaya tambahan seperti senter, lampu kepala, ponsel pintar, atau lampu meja dapat membantu.
  • Gelang anti-statis. Ini tidak harus dipenuhi, tetapi berguna untuk memastikan agar Anda tidak sengaja merusak komponen sensitif karena pelepasan muatan listrik statis. (Meskipun jarang terjadi, sebaiknya berjaga-jaga, dan gelang anti-statis murah harganya.)
  • Pengikat. Meskipun tidak wajib, mengikat kabel akan membuat bagian dalam PC terlihat jauh lebih rapi. Jika Anda tidak ingin membeli pengikat, Anda dapat mengikat kabel dengan tali ulir (Anda akan punya sisa dari kemasan komponen). Anda juga dapat menggunakan tali Velcro — beberapa casing dilengkapi dengan tali ini.
  • Gunting. Terakhir, Anda perlu gunting untuk memotong tali dan membongkar kemasan komponen.

PERSIAPAN 2: Casing PC Gaming

Sebelum mulai memilih komponen PC atau CPU yang akan Anda gunakan, sebaiknya memilih casing terlebih dahulu— atau, setidaknya, memikirkan ukuran casing.

Hal utama yang perlu diingat ketika memilih casing adalah apa yang akan Anda pasang pada komputer.

Lokasi akhir PC akan menentukan seberapa besar Anda bisa (atau tidak bisa) melakukan, dan juga akan membantu menentukan apakah berbagai fitur casing premium layak dibeli. Anda mungkin tidak ingin membeli panel samping kaca tempered, misalnya jika komputer akan tersembunyi di bawah meja.

Casing biasanya tersedia dalam tiga ukuran: Besar, sedang, dan mini. Ini adalah kategori yang sangat umum (ukuran casing tidak distandardisasi oleh produsen), berdasarkan ukuran motherboard.

Casing besar dirancang agar sesuai dengan motherboard Extended-ATX dan motherboard ATX standar ukuran penuh. Biasanya, tingginya berukuran sekitar 22-24 inci, panjangnya 18-20 inci, dan lebarnya lebih dari 8 inci. Kemungkinan besar Anda akan memerlukan casing besar jika ingin menggunakan sebuah motherboard Extended-ATX (meskipun memilih casing sedang juga pas dengan motherboard Extended-ATX), atau ingin memasukkan sistem pendinginan ekstensif atau penyimpanan tambahan. Meskipun casing besar juga dapat menampung motherboard Mini-ITX, tidak ada manfaat jelas untuk merakit dengan cara itu.
Casing sedang dirancang agar sesuai dengan motherboard ATX standar ukuran penuh. Secara umum, casing sedang adalah ukuran casing yang paling umum. Dimensinya dapat beragam, tetapi casing ini biasanya mempunyai ukuran tinggi sekitar 18-20 inci, panjang 17-20 inci, dan lebar 6-8 inci. Casing sedang biasanya cukup luas untuk pengaturan game dengan beberapa kartu grafis, beberapa hard drive, dan sistem pendinginan yang sederhana.
Casing mini, atau rakitan dengan faktor bentuk kecil (SFF), berukuran ringkas dan dirancang agar sesuai dengan sejumlah motherboard yang lebih kecil, seperti motherboard mini-ITX. Casing ini memerlukan pengelolaan kabel dan penataan yang sangat baik—khususnya casing mini yang menggunakan motherboard ITX mini—sehingga komponen rakitan dan sistem pendingin harus benar-benar direncanakan dengan matang. Anda juga perlu menggunakan komponen khusus yang dibuat untuk perakitan kecil, dan ingat bahwa opsi upgrade yang tersedia saat perakitan selesai lebih terbatas. Namun, meskipun tidak direkomendasikan untuk perakit baru, perakitan SFF dapat menjadi tantangan seru setelah Anda berhasil merakit perangkat satu atau dua kali.
Setelah memutuskan ukuran yang Anda inginkan, cari casing yang mendekati ukuran tersebut. Jika Anda belum menentukan ukuran spesifik, sebaiknya memilih ukuran yang lebih besar. Anda kemungkinan akan merasa lebih mudah bekerja dengan casing yang lebih besar dan lebih lancar saat meningkatkan PC nantinya.

Meskipun casing yang lebih besar memang baik, namun secara signifikan lebih besar tidak selamanya lebih baik: Casing besar bisa berakhir menjadi titik panas jika tidak didinginkan dengan benar.

Semua ukuran casing tersedia dalam harga yang berbeda, sehingga menemukan casing yang sesuai dengan anggaran Anda tidak akan sulit. Casing yang lebih mahal mungkin memiliki fitur premium dan memudahkan, seperti peredam kebisingan, bahan rakitan berkualitas lebih tinggi, penutup drive yang dapat dilepas, dan pengelolaan kabel yang lebih menarik, tetapi fitur-fitur ini umumnya tidak akan terlalu memengaruhi performa.

PERSIAPAN 3: Komponen PC Gaming

​​​​​​Sekarang saatnya untuk menyatukan komponen PC Anda. Anda dapat mengerjakan langkah ini sesuka Anda, Anda dapat melakukan penelitian secara menyeluruh untuk setiap komponen yang Anda miliki dan membuat rakitan khusus dari awal, atau Anda dapat menemukan rakitan siap pakai di internet dan menyesuaikannya agar sesuai dengan anggaran dan kebutuhan khusus Anda. Berikut ini beberapa hal yang perlu diingat sebelum Anda memulai:

  • Fungsi Utama Komputer. Sebelum Anda memulai merakit computer, Anda perlu menentukan apa fungsi utama dari computer Anda. Apakah Anda akan menggunakan computer untuk pekerjaan, desain, atau bermain game berspesifikasi tinggi. Setiap fungsi tersebut mempunyai spesifikasi yang berbeda-beda.
  • Anggaran. Kami merekomendasikan Anda menentukan anggaran sebelum mulai memilih komponen. Anda selalu dapat mengupgrade masing-masing komponen di kemudian hari.
  • Buat Spesifikasi. Setelah Anda menentukan anggaran untuk computer Anda, sekarang saatnya Anda merencanakan spesifikasi dari setiap komponen PC yang akan Anda gunakan.
  • Kompatibilitas. Buat daftar komponen perakitan lengkap sebelum membeli komponen apa pun—semua komponen harus kompatibel dengan semua komponen lainnya. 
  • Persyaratan sistem. Jika Anda merakit PC karena ingin memainkan game tertentu, periksa persyaratan sistem yang direkomendasikan game tersebut dan sesuaikan perencanaan Anda.

Kita telah membahas sebelumnya salah satu komponen PC yang perlu Anda siapkan, Casing. Selain casing, inilah komponen yang Anda butuhkan untuk merakit PC gaming:

  • Unit pemrosesan pusat (CPU)
  • Unit pemrosesan grafis (GPU)
  • Motherboard
  • Memori (RAM)
  • Penyimpanan
  • Unit catu daya (PSU)
  • Sistem Pendinginan
  • Periferal gaming
  • Sistem operasi (OS)

Sebelum kita masuk ke cara merakit computer gaming, mari kita pelajari tentang komponen-komponen PC yang Anda perlukan, mengapa komponen ini diperlukan, dan apa yang perlu Anda perhatikan saat berbelanja.

Mari kita lihat apa yang masing-masing komponen ini lakukan, mengapa komponen ini diperlukan, dan apa yang perlu Anda cari saat berbelanja.

Unit pemrosesan pusat (CPU)

Otak PC Anda, CPU bertanggung jawab mengeksekusi instruksi yang diperlukan untuk menjalankan program, memerintahkan tugas ke semua komponen lainnya. Ini memengaruhi setiap aspek pengalaman Anda, termasuk gaming, streaming, pembuatan konten, dan multitasking. Memilih CPU yang tepat sangat penting ketika merakit PC gaming.

Saat memilih CPU untuk gaming, cari prosesor Intel® Core™ dengan Frekuensi Turbo Maks yang tinggi—yang menentukan kecepatan clock tertinggi yang dapat dicapai menggunakan Teknologi Intel® Turbo Boost—serta jumlah inti dan thread yang banyak. Kedua metrik ini dapat berdampak signifikan pada performa.

  • CPU dengan Frekuensi Turbo Maks yang tinggi unggul dalam performa thread tunggal, meningkatkan FPS dalam game yang menuntut.
  • Sementara itu, lebih banyak inti dan thread memungkinkan Anda melakukan lebih banyak hal sekaligus, menjaga sistem berjalan lancar dan responsif saat Anda berpindah antar aplikasi (misalnya game, Discord, dan perangkat lunak studio streaming). Ini juga membantu menghasilkan permainan game yang lancar pada game yang dioptimalkan untuk rendering multithread, seperti Valorant1 dan Fortnite, serta game dengan geometri ekstensif, seperti Minecraft.

Unit pemrosesan grafis (GPU)

Kartu grafis diskrit—seperti GPU Intel® Arc™ Seri A — adalah komponen besar dan bertenaga tinggi yang dipasang ke slot PCIe x16 pada motherboard PC Anda. Bersama dengan CPU, GPU memiliki efek langsung pada FPS game, dan harus dimiliki jika Anda ingin memainkan game yang menuntut, dengan grafis berat.

GPU Intel® Arc™ Seri A juga mampu melakukan teknik rendering canggih seperti ray tracing, serta peningkatan skala XeSS, yakni menskalakan resolusi 1080p ke 4K, memberikan visual yang jernih dengan performa yang lancar.

Ketika membandingkan GPU untuk rakitan, cari tahu nilai benchmark online, atau lihat persyaratan sistem yang direkomendasikan untuk beberapa game mendatang yang ingin Anda mainkan, lalu sesuaikan dari situ.

Pelajari lebih lanjut grafis Intel® Arc™ Seri A.

Motherboard

Motherboard adalah papan sirkuit utama dan terhubung ke semua bagian. CPU berada langsung di motherboard (CPU dan motherboard Anda harus kompatibel—Intel® Desktop Compatibility Tool dapat membantu) dan setiap komponen lain—kartu grafis, hard drive, memori, drive optik, kartu nirkabel—terintegrasi ke motherboard.

Salah satu cara untuk mempersempit pilihan motherboard adalah membeli berdasarkan ukuran. Faktor bentuk yang paling umum adalah Extended ATX, ATX, microATX, dan Mini-ITX.

  • Extended ATX adalah motherboard yang terbesar (12 x 13 inci atau 12 inci x 10,1 inci) dan seringkali memiliki delapan slot RAM (untuk RAM hingga 128 GB).
  • Motherboard ATX hanya sedikit lebih kecil (12 x 9,6 inci) dan biasanya memiliki empat slot RAM.
  • Motherboard microATX (9,6 x 9,6 inci) juga dapat memiliki hingga empat slot RAM.
  • Motherboard Mini-ITX menampilkan faktor bentuk terkecil dari keempatnya (6,7 x 6,7 inci) dan biasanya memiliki dua slot RAM.

Karena semua komponen menempel ke motherboard, penting untuk memilih motherboard yang cukup besar untuk memuat semua perangkat saat ini dan di kemudian hari.

Ukuran juga bukan satu-satunya faktor yang ada. Motherboard Anda harus kompatibel dengan komponen yang Anda inginkan, baik untuk rakitan saat ini dan upgrade perangkat di kemudian hari. (Intel® Desktop Compatibility Tool dapat membantu.)

Motherboard yang lebih baru memiliki keuntungan dukungan teknologi dan standar terbaru. Misalnya, Chipset Intel® Seri 600 tertentu mendukung komponen generasi berikutnya yang berperforma tinggi, termasuk RAM DDR5, grafis dan SSD PCIe 5.0, dan Intel® Killer™ Wi-Fi 6E terintegrasi.2 3

Pelajari detail cara memilih motherboard.

Memori (RAM)

Random Access Memory (RAM) adalah memori jangka pendek PC. Ini tempat aplikasi menyimpan data sementara yang perlu diakses dengan cepat—“daftar instruksi” yang dibaca dan dieksekusi oleh CPU.

Untuk gaming di tahun 2022, Anda memerlukan RAM minimal 16 GB. Jika berencana menjalankan beberapa proses secara bersamaan, misalnya menyiarkan streaming game, atau memodifikasi game secara signifikan, Anda membutuhkan RAM lebih banyak.
Hal yang paling penting untuk diingat saat membeli RAM adalah apa yang dapat didukung oleh motherboard dan prosesor Anda. RAM yang lebih cepat daripada yang didukung oleh sistem Anda akan men-downclock untuk berjalan pada kemampuan sistem Anda.

Tips: Tidak direkomendasikan mencampur kit RAM dari produsen yang berbeda, meskipun RAM tersebut diiklankan dengan kecepatan yang sama, karena spesifikasi dapat bervariasi.

Tips: Jika memutuskan untuk menggunakan RAM berkecepatan tinggi, cari RAM dengan dukungan Intel® Extreme Memory Profile (Intel® XMP). RAM berkecepatan tinggi akan berjalan pada kecepatan standar (lebih rendah dari yang diiklankan) jika tidak di-overclock4, dan Intel® XMP mempermudah overclock dengan profil yang telah teruji dan ditentukan sebelumnya.

Lihat panduan RAM komprehensif kami.

Penyimpanan: Solid State Drive (SSD), Hard Disk Drive (HDD)

Ada dua jenis penyimpanan utama: Solid-state drive (SSD) dan hard disk drive (HDD). Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan, tetapi Anda tak harus hanya memilih salah satu.

Anda kemungkinan besar menginginkan SSD dalam rakitan. SSD jauh lebih cepat dan lebih tahan dari kegagalan mekanis dibandingkan HDD, dan beberapa game modern mulai menjadikannya prasyarat. SSD tersedia dalam dua protokol:

  • Serial Advanced Technology Attachment (SATA), merupakan protokol yang lebih lama dari keduanya dan beroperasi dengan latensi yang lebih tinggi dan bandwidth yang lebih rendah
  • Non-Volatile Memory Express (NVMe), yang menggunakan antarmuka PCIe untuk mencapai performa lebih tinggi

Anda juga mungkin ingin memasukkan HDD dalam rakitan. Keuntungan HDD adalah kapasitas penyimpanan tinggi dengan biaya lebih rendah, artinya Anda bisa menyimpan banyak data dengan biaya relatif murah. HDD memiliki dua faktor bentuk:

  • 2,5 inci, yang lebih umum pada laptop, dan biasanya berputar pada kecepatan 5400 RPM (putaran per menit)
  • 3,5 inci, yang lebih umum pada desktop dan berputar pada kecepatan lebih tinggi, biasanya di atas 7200 RPM

Anda tidak harus hanya memilih satu jenis penyimpanan saja. Banyak orang menggunakan SSD kecil sebagai boot drive (untuk sistem operasi, game, dan program lain) dan sisanya menggunakan HDD yang lebih murah untuk kapasitas penyimpanan maksimum.

Pelajari lebih lanjut tentang memilih SSD dan HDD untuk rakitan Anda.

Unit catu daya (PSU)

Memilih unit catu daya (PSU) adalah langkah penting pada rakitan apa pun. PSU perlu dibuat dengan baik dan harus cukup tangguh untuk menangani semua komponen saat ini dan di masa depan, dan tidak ada salahnya jika memiliki garansi.

PSU dilengkapi dengan gaya non-modular, semi-modular, dan modular lengkap.

  • PSU non-modular, semua kabelnya terpasang secara permanen. Ini adalah pilihan termurah, tetapi Anda harus menemukan lokasi untuk menyimpan semua kabel yang tidak akan digunakan. Terlalu banyak kabel yang tidak terpakai menyebabkan pengelolaan kabel yang buruk, yang dapat mengganggu aliran udara dan berpengaruh pada performa PC.
  • PSU semi-modular adalah pilihan terbaik bagi kebanyakan orang. Unit ini memiliki beberapa kabel penting yang terpasang dan lebih murah dari gaya modular lengkap.
  • PSU modular lengkap bahkan lebih mudah digunakan dari PSU semi-modular, tetapi kemudahan tambahan biasanya diiringi dengan harga yang lebih tinggi.

Tips: Kalkulator watt PSU dapat membantu mencari tahu berapa banyak watt yang Anda butuhkan.

Pelajari cara memilih PSU yang tepat.

Pendingin sistem: Pendingin CPU dan Aliran Udara Casing

Ada dua cara utama untuk mendinginkan PC: pendinginan udara dan pendinginan cair.

  • Pendinginan udara menggunakan kipas untuk mengalirkan udara panas melewati sistem Anda dan menjauhi komponen untuk mencegah kelebihan panas. Keuntungan utama dari pendinginan udara adalah biayanya dan kemudahan instalasinya (kipas lebih kecil dan lebih mudah dipaskan di dalam sasis yang penuh). Kekurangan terbesar pendinginan udara adalah metode ini bisa menjadi kurang efisien: Pendinginan udara bergantung pada aliran udara tak terhalang dalam casing untuk memindahkan udara panas dari komponen, sehingga aliran udara yang terhambat bisa menjadi masalah.
  • Pendinginan cair menggunakan cairan pendingin (seperti air suling) untuk mengangkat panas dari komponen dan memindahkannya ke area yang lebih bebas (di mana radiator berada). Pendinginan cair tidak terlalu tergantung pada aliran udara di dalam sasis, dan karenanya lebih efisien pada komponen khusus pendinginan. Kekurangan dari pendinginan cair adalah bahwa sistem pendinginan cair diwadahi, yang artinya biasanya lebih besar dan lebih sulit dipasang dibandingkan pengaturan berpendingin udara lainnya (juga lebih mahal).

Ketika merakit PC berpendingin cair, umumnya Anda memiliki dua pilihan: pendingin cair AIO (All-in-One), atau pendingin kustom.

  • AIO adalah unit lengkap yang telah dirakit sebelumnya yang siap untuk langsung dipasang dan memerlukan perawatan minimal.
  • Pendingin kustom adalah opsi kustomisasi yang lebih rumit yang memberikan kontrol lebih besar atas suhu operasi (dan dengan demikian, performanya) dan estetika sistem Anda. Ini membutuhkan pengetahuan yang mendalam, karena Anda perlu merencanakan rute saluran pendingin dalam casing, dan merakit sendiri saluran tersebut dari komponen kustom.

Apapun jenis sistem pendingin yang digunakan, Anda juga perlu membeli pendingin CPU khusus. Pendingin CPU tersedia dalam faktor bentuk udara dan cair, dan terpasang langsung ke CPU. Saat Anda berbelanja pendingin CPU, penting untuk memastikan pendingin kompatibel dengan CPU dan ukurannya pas dengan rakitan.

Jaga PC tetap dingin.
Pelajari lebih lanjut tentang pendingin udara vs. pendingin cairan.

Periferal

Monitor, keyboard, mouse, headphone, dan periferal lainnya umumnya lebih ke pilihan pribadi. Anda tidak perlu membeli item ini dengan komponen, tetapi Anda akan perlu layar, keyboard, dan mouse untuk menyiapkan sistem setelah Anda merakitnya.

Tips: Pertimbangkan keseimbangan rakitan saat memilih periferal—jika Anda memiliki komponen terbaik di dunia, tetapi masih menggunakan monitor 1080p, 60 Hz, Anda tidak dapat memaksimalkan penggunaan perangkat keras.

Sistem operasi (OS)

Yang tidak kalah pentingnya, Anda perlu mempersiapkan instalasi sistem operasi setelah semua komponen lain dirakit di dalam casing. Untuk mempersiapkan OS PC sebelumnya, tentukan OS apa yang ingin Anda instal di PC dan unduh penginstal di flash drive USB. Windows 11 direkomendasikan untuk membuka seluruh potensi CPU Intel® Core™ dan GPU Intel® Arc™ terbaru. Anda dapat mengunduh penginstalnya di sini.

Langkah-Langkah Merakit PC

Komponen/alat: Motherboard, CPU

Keluarkan motherboard dari kemasan anti-statisnya dan letakkan di permukaan kerja Anda. Temukan soket CPU, yang dibungkus dengan penutup pelindung dari plastik. Di salah satu tutup plastik, atau lebih umum, di soketnya sendiri, Anda akan melihat panah kecil — catat lokasi panah.

Di samping soket CPU, Anda akan melihat sebuah tuas logam kecil. Tekan ke bawah pada tuas dan tarik perlahan-lahan ke samping (menjauh dari soket) untuk membuka baki soket.

Buka CPU dan lepaskan dari kemasannya. Berhati-hatilah ketika menangani CPU karena CPU dan soket CPU sangat rentan terhadap kerusakan fisik. Pegang CPU pada bagian tepinya—jangan sekali-kali menyentuh pin pada bagian bawah chip, karena jari Anda dapat meninggalkan minyak atau debu, dan usahakan tidak menyentuh bagian atas chip.

Di salah satu sudut CPU, Anda akan melihat sebuah tanda panah. Sejajarkan panah ini dengan panah pada soket dan letakkan CPU dengan hati-hati ke soket.

Setelah CPU telah terpasang secara perlahan , Anda dapat menurunkan tuas penahan dan menekannya kembali ke tempatnya. Mungkin perlu sedikit usaha untuk menurunkan tuas, tetapi tidak demikian saat meletakkan CPU!

Tips: Anda tidak perlu melepas tutup plastik. Saat Anda memasang CPU tersebut, tekanan saat pemasangan akan menyebabkan tutup lepas dengan sendirinya. Jika Anda mencoba membuka tutup sendiri, Anda mungkin malah menyentuh dan merusak pin rapuh di dalamnya.

Tips: CPU hanya pas dipasang dalam satu posisi, dan tidak memerlukan tekanan apa pun untuk menempati posisinya dengan benar. Anda dapat memindahkan CPU secara perlahan untuk memasangnya, tetapi jangan mendorong, menekan, menarik, atau memasukkan CPU dengan paksa ke dalam soket.

LANGKAH 2: (Opsional) Pasang SSD M.2

Komponen/alat: Motherboard, SSD M.2, obeng Phillips #0, buku petunjuk pengguna motherboard

Jika Anda ingin memasang SSD M.2, sekarang adalah saat yang tepat untuk melakukannya. Pertama, temukan slot M.2 pada motherboard. Ini adalah slot horizontal kecil dengan sekrup kecil di seberangnya. Jika Anda tidak dapat menemukannya, jika Anda menemukan beberapa slot M.2, atau berencana memasang lebih dari satu SSD M.2, lihat buku petunjuk pengguna yang disertakan pada motherboard.

Lepaskan sekrup kecil menggunakan obeng Philips #0. Jangan menghilangkan sekrup.

Geser SSD M.2 perlahan-lahan ke dalam slot. Saat sudah benar-benar terpasang, SSD akan membentuk sudut sekitar 35 derajat dari motherboard. Tekan SSD dan pasang kembali sekrup kecil untuk mengencangkannya.

Tips: Memasang SSD M.2 dapat membatasi konfigurasi penyimpanan lainnya (khususnya penyimpanan berbasis SATA dan PCIe AIC), jadi lihat buku petunjuk pengguna motherboard saat merencanakan penyimpanan.

Pemecahan masalah: Jika motherboard tidak mengenali SSD M.2 yang baru dipasang sebagai penyimpanan, Anda mungkin perlu mengonfigurasinya secara manual di BIOS (lihat buku petunjuk pengguna motherboard untuk instruksi BIOS).

LANGKAH 3: Pasang pendingin CPU

Komponen/alat: Motherboard dengan CPU terpasang, pendingin CPU, pasta termal, buku petunjuk pendingin CPU

Terdapat berbagai jenis pendingin CPU. Untuk instruksi pemasangan yang tepat, kami sarankan Anda membaca buku petunjuk yang disertakan dengan pendingin CPU.

Beberapa pendingin memerlukan braket pemasangan. Motherboard mungkin mempunyai braket yang telah terpasang sebelumnya; Anda mungkin perlu melepaskan braket ini jika pendingin Anda tidak memerlukannya, atau ganti braket jika pendingin Anda menggunakan braket yang berbeda. Lakukan ini sebelum memasukkan motherboard ke dalam casing.

Beberapa pendingin dilengkapi dengan pasta termal yang dipasang sebelumnya ke bahan konduktif (yang terdapat pada CPU) dan beberapa pendingin tidak demikian. Jika pendingin Anda tidak memiliki pasta termal yang dipasang sebelumnya, Anda perlu memasangnya secara manual sebelum memasang pendingin. Untuk mengaplikasikan pasta termal, pencet setitik kecil (tidak lebih besar dari sebutir beras) ke tengah CPU. Kemudian, letakkan pendingin pada CPU — tekanan akan menyebarkan pasta termal secara merata.

Instruksi mendetail tentang cara mengaplikasikan pasta termal.

Tips: Sebaiknya pencet pasta termal untuk pertama kalinya ke selembar kertas, untuk berjaga-jaga jika tidak sengaja terpencet terlalu banyak.

Tips: Jika pendingin Anda sudah memiliki pasta termal dan ingin menggunakan pasta termal lain, Anda dapat melepas pasta termal dengan alkohol isopropil 90% dan lap bebas serat—kami sarankan lap handuk kelas otomotif.

Tips: Saat memasang pendingin ke motherboard, kencangkan sekrupnya dengan pola silang untuk memastikan tekanan tersebar secara merata. Jika Anda merasa kebingungan, proses ini umumnya akan diuraikan secara terperinci dalam buku petunjuk Anda.

Pemecahan masalah: Jika Anda mengacaukan pemasangan, jangan panik. Bersihkan pasta termal (dari penyebar panas maupun pendingin CPU) dan oleskan lagi, lalu pasang kembali.

LANGKAH 4: Pasang memori (RAM)

Komponen/alat: Motherboard, RAM, buku petunjuk pengguna motherboard

Tentukan berapa slot RAM yang ada pada motherboard (harus ada dua atau empat). Jika Anda akan mengisi semua slot RAM, cukup pasangkan RAM ke tempatnya. Jika Anda tidak mengisi semua slot RAM, bacalah buku petunjuk pengguna untuk menemukan konfigurasi yang tepat dan mengisi slot RAM yang sesuai.

Tips: Celah di antara dua kaki pin emas tidak pas di tengah. Pastikan Anda menyejajarkan RAM dengan benar menggunakan lubang celah ini untuk menentukan mana sisi atas dan mana sisi bawah.

Pemecahan masalah: Meskipun RAM relatif mudah untuk dipasang, RAM tidak selalu terpasang dengan benar saat pertama kali dipasang. Jika Anda mencoba untuk menyalakan PC dan PC tidak menyala, hal pertama yang sebaiknya Anda lakukan adalah memasang ulang RAM. Sejumlah motherboard mempunyai tuas pengunci mati (yang tidak perlu Anda ubah), yang membantu saat pemasangan. Semua motherboard mempunyai sedikitnya satu tuas pengunci yang dapat diubah—biasanya tuas pengunci ini akan terpasang ke bagian samping RAM.

LANGKAH 5: (Opsional) Lakukan tes di luar casing

Komponen/alat: Motherboard dengan CPU dan pendingin CPU terpasang, RAM, GPU, PSU, obeng, buku petunjuk pengguna motherboard, monitor PC (terpasang ke GPU)

Sekarang, setelah memasang CPU dan pendingin CPU, Anda mungkin ingin melakukan uji operasi cepat pada komponen hanya untuk memastikan semuanya berfungsi. Pengujian ini jauh lebih sulit untuk dilaksanakan (dan melakukan pemecahan masalah) setelah semua terpasang dalam sasis. Untuk melakukan ini, pasang GPU dan hubungkan semuanya ke catu daya (jika Anda tidak tahu cara memasang GPU, lihat bagian di bawah ini). Pastikan catu daya terhubung ke motherboard (CPU 8 pin dan 24 pin) dan GPU, kemudian tancapkan dan hidupkan CPU.

Beberapa motherboard yang lebih canggih memiliki tombol daya, tetapi banyak yang tidak memilikinya. Jika Anda tidak melihat tombol daya, cari pin sakelar daya — pasangan kecil dari ujung colokan mencuat dari nodul warna-warni. Pin sakelar daya mungkin diberi label (misalnya, "PWR_ON"). Untuk menghidupkan motherboard, gunakan obeng untuk mengetuk kedua pin sakelar sekaligus.

Seharusnya, Anda sekarang dapat melihat apakah komponen mati atau tidak berfungsi. Jika lampu motherboard berkedip atau ada bunyi, mungkin ada alasan itu terjadi. Sejumlah motherboard mempunyai layar kode postingan (dua digit) yang membantu Anda mengidentifikasi apa masalahnya. Untuk mengetahui apa yang coba disampaikan oleh motherboard, lihat buku petunjuk pengguna Anda. Jika motherboard Anda tidak memiliki layar kode postingan, hubungkan layar ke GPU dan lihat apakah sistem “memposting” atau memulai dan menampilkan logo motherbard.

Setelah selesai melakukan uji operasi, matikan catu daya dan tunggu LED pada motherboard mati untuk memastikan tidak ada sisa daya pada sistem. Kemudian, lepaskan GPU dan cabut semua kabel daya sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.

LANGKAH 6: Pasang catu daya

Komponen/alat: Unit Power Supply (PSU), casing, kabel PSU, obeng Philips #2

Keluarkan PSU dari kemasan (atau cabut dari komponen jika Anda telah menjalankan uji operasi) dan sisihkan kabel-kabelnya (untuk unit modular atau semi-modular).

Perhatikan casing Anda dan cari tahu di mana seharusnya PSU dipasang (mungkin di bagian bawah, dekat bagian belakang) dan bagaimana arah PSU dapat diatur. Umumnya, Anda ingin mengatur arah PSU agar kipasnya menghadap ke atas (melalui ventilasi). Jika casing Anda memiliki ventilasi di bagian bawah, Anda dapat memasang PSU terbalik, asalkan ventilasi bawah menerima aliran udara yang cukup setelah PC selesai.

Jika casing Anda tidak memiliki ventilasi, pasang PSU agar kipas menghadap ke atas (ke dalam casing) dan pastikan terdapat cukup ruang kosong.

Pasang PSU ke casing menggunakan empat sekrup yang disertakan dalam PSU.

Jika Anda menggunakan sebuah catu daya non-modular atau semi-modular, kini saatnya menjalankan kabel yang terpasang melalui casing ke lokasi akhirnya (manfaatkan fitur pengelolaan kabel jika casing Anda memilikinya).

LANGKAH 7: Pasang motherboard

Komponen/alat: Casing, motherboard, pelindung I/O (jika tidak terpasang ke motherboard), obeng Philips #2, sekrup, buku petunjuk pengguna motherboard

Jika motherboard Anda dilengkapi dengan pelindung I/O yang tidak terpasang — lembaran logam persegi dengan potongan pada port motherboard — Anda harus memasangkannya terlebih dahulu ke tempatnya di belakang casing (pastikan arahnya sudah benar). Pelindung I/O biasanya memiliki pinggiran tajam, jadi hati-hati dengan jari Anda.

Setelah pelindung I/O terpasang, Anda dapat memasang motherboard. Periksa dua kali untuk memastikan kabel Anda terjalin melalui tempat yang benar, lalu tempatkan motherboard (sejajarkan dengan pelindung I/O terlebih dahulu). Dengan menggunakan obeng Phillips #2, pasang sekrup pertama — sekrup tengah — untuk menahan motherboard di tempatnya. Pastikan Anda tidak menyeret motherboard melintasi spacer yang terpasang pada sasis.

Jumlah sekrup yang Anda butuhkan untuk memasang motherboard akan berbeda-beda berdasarkan pada board, tetapi sebuah motherboard ATX berukuran penuh biasanya memerlukan sembilan sekrup. Isilah semua lubang sekrup yang tersedia.

Hubungkan catu daya ke motherboard. Ada dua koneksi utama — sebuah konektor CPU 8 pin di atas board dan konektor 24 pin dari samping.

Tips: Sebelum Anda memasang motherboard, periksa bahwa spacer sudah terpasang di casing. Spacer biasanya terlihat seperti kacang dengan untaian di ujungnya. Jangan menyisipkan spacer yang tidak perlu.

LANGKAH 8: Pasang GPU

Komponen/alat: Motherboard, GPU, obeng Philips #2, sekrup, buku petunjuk pengguna motherboard

Temukan slot PCIe x16 di motherboard Anda. Ini adalah slot PCIe terpanjang dan mungkin warnanya berbeda dari yang lain. Jika motherboard Anda memiliki lebih dari satu slot PCIe x16, periksa buku petunjuk pengguna untuk melihat apakah satu slot perlu diprioritaskan. Jika slot apa pun dapat digunakan, tentukan slot yang akan Anda gunakan berdasarkan lokasi komponen lainnya — Anda ingin GPU memiliki ruang untuk bernapas.

Tergantung pada casing, Anda mungkin perlu melepas penutup I/O (tuas pengunci logam kecil yang menghalangi panel belakang casing) untuk memberi ruang untuk I/O GPU (HDMI, DisplayPort, DVI, dll.) dan membuatnya dapat diakses ke eksterior sasis.

Keluarkan GPU dari kemasan anti-statisnya dan sejajarkan secara hati-hati dengan braket dudukan belakang dan slot di motherboard, lalu dorong perlahan ke dalam slot PCIe x16 (Anda mungkin mendengar bunyi klik). Tab PCIe pada motherboard mungkin pindah ke posisi terkunci jika Anda harus memindahkan posisi GPU.

Setelah GPU terpasang dengan benar, kencangkan ke bagian belakang casing menggunakan satu atau dua sekrup. Jika GPU Anda memerlukan konektor daya tambahan, hubungkan ke catu daya.

LANGKAH 9: Pasang penyimpanan

Komponen/alat: Motherboard, SDD, HDD, obeng Philips #2, sekrup, buku petunjuk pengguna casing/sasis

Pertama, periksa casing Anda. Setiap casing sedikit berbeda dalam hal tempat drive.

Anda seharusnya dapat menemukan tumpukan tempat dalam berbagai ukuran di dalam casing Anda. Tempat drive mungkin memiliki sakelar plastik kecil, mungkin tanpa alat, atau mungkin terlihat seperti braket logam.

Umumnya, penyimpanan tersedia dalam dua ukuran, 2,5 inci (HDD dan SSD) dan 3,5 inci (HDD). Sebagian besar tempat drive 3,5 inci dapat menerima drive 2,5 inci, tetapi tidak sebaliknya (beberapa tempat drive 3,5 inci akan memiliki baki yang tidak didesain untuk drive 2,5 inci, tetapi tetap akan pas dengan tempat 2,5 inci). Anda juga dapat melihat tempat drive yang lebih besar dalam casing Anda — ini adalah drive yang lebih besar, seperti drive optik dan biasanya terletak di bagian depan casing, di dekat bagian atas.

Jika Anda memiliki tempat drive tanpa alat, setiap tempat akan memiliki tuas atau sakelar plastiknya sendiri. Buka atau buka kunci tuas atau sakelar, dan Anda seharusnya dapat menarik baki. Letakkan drive Anda di baki — beberapa baki 3,5 inci akan didesain untuk menerima baki 2,5 inci. Jika demikian, Anda perlu menyekrup drive 2,5 inci ke baki 3,5 inci agar tidak bergeser.

Geser kembali baki ke tempatnya. Baki seharusnya terpasang dengan baik.

Jika Anda tidak memiliki tempat drive tanpa alat, Anda akan melihat braket logam (ukurannya besar, seperti lembaran), dengan lapisan atau lubang di dalamnya. Untuk memasukkan drive dalam salah satu “tempat” ini, Anda hanya perlu menggeser slide di antara braket logam dan sisi casing, dan menyekrup ke tempatnya. Gunakan sebanyak mungkin sekrup seperti yang disarankan oleh buku petunjuk, tetapi jika Anda tidak memiliki cukup sekrup, sebagian besar drive cukup menggunakan dua sekrup.

Setelah semua drive Anda terpasang, sambungkan drive ke motherboard (menggunakan kabel SATA, yang seharusnya disertakan bersama drive atau motherboard Anda) dan ke catu daya.

Tips: Jika Anda memiliki kesulitan menemukan tempat atau jenis tempat drive yang dimiliki casing Anda, lihat petunjuk pengguna casing Anda.

LANGKAH 10: Instal sistem operasi

Komponen/alat: PC, monitor, mouse, keyboard, OS yang disimpan ke flash drive USB

Jika Anda belum menyiapkan sistem operasi (OS) pada flash drive USB, sekarang adalah waktu yang tepat untuk melakukannya. (Lihat bagian di atas tentang sistem operasi pada "PERSIAPAN 3: Memilih komponen" untuk lebih lengkapnya.)

Tancapkan flash drive yang berisi OS, serta monitor, mouse, dan keyboard, dan hidupkan PC.

Layar pertama yang Anda lihat akan memberi tahu Anda untuk menekan sebuah tombol guna memasuki pengaturan sistem atau BIOS. Tekan tombol untuk membuka BIOS. (Jika layar berkedip terlalu cepat untuk Anda melihat tombol, lihat buku petunjuk pengguna motherboard Anda.)

Pertama, periksa untuk memastikan semua komponen terpasang dan dikenali. Temukan halaman dalam BIOS yang menunjukkan info sistem PC Anda (motherboard berbeda memiliki beberapa pengaturan BIOS, tetapi Anda seharusnya dapat menemukan layar yang memberikan informasi ini) dan periksa untuk memastikan sistem mengenali semua yang Anda pasang sejauh ini.

Selanjutnya, telusuri BIOS hingga Anda menemukan halaman Boot (mungkin disebut “Boot Order” atau “Boot Priority”). Ganti urutan boot sehingga flash drive USB Anda adalah pilihan pertama dan drive tempat OS akan diinstal (jika menggunakan SSD sebagai drive boot, pastikan Anda menginstal di drive tersebut) adalah pilihan kedua.

Setelah melakukan pengaturan di BIOS, simpan perubahan dan keluar dari BIOS. Komputer Anda akan melakukan restart.

Sekarang komputer Anda akan melakukan boot dari USB dan penginstal OS akan muncul. Ikuti instruksi untuk menyelesaikan instalasi.

Setelah instalasi selesai, komputer akan restart dan OS yang baru akan berjalan pada komputer gaming Anda.

Dengan menyelesaikan langkah-langkah di atas, sistem operasi Anda sekarang telah terinstal pada komputer gaming yang telah Anda rakit. Selanjutnya, Anda dapat melanjutkan dengan mengatur sistem dan menginstal perangkat lunak dan permainan sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Pemecahan masalah: Jika PC Anda tidak menyala sama sekali, mungkin terjadi masalah pada catu daya.

Pemecahan masalah: Jika PC menyala tetapi Anda tidak melihat apa pun pada layar, atau layar tidak dimulai, periksa untuk memastikan semua kabel, terutama kabel daya, sudah tersambung.

Tips: Jika Anda mencoba untuk memasuki BIOS dengan keyboard dan tidak berfungsi, mungkin keyboard Anda yang tidak berfungsi. Periksa periferal Anda untuk memastikan periferal berfungsi sebelum merasa panik.

Pemecahan masalah: Jika Anda menemui kesulitan dalam menjalankan booting ke drive USB, pastikan motherboard diatur untuk jenis instalasi yang Anda coba lakukan. Sebagian besar platform berkemampuan UEFI, akan melakukan boot ke skema partisi UEFI terlebih dahulu sebelum mencoba Legacy.

Ini bukanlah akhir

Jika Anda telah melaksanakan semua panduan kami, selamat telah menyelesaikan rakitan komputer gaming Anda (khususnya, jika ini adalah kali pertama Anda)! Namun, pekerjaan tidak harus berakhir di sini.

Salah satu hal terbaik jika Anda build PC gaming sendiri adalah bahwa pekerjaan ini tak pernah benar-benar selesai. Anda dapat menyesuaikan komputer gaming Anda lebih jauh untuk memenuhi kebutuhan dan mengupgrade dengan komponen-komponen terbaru seiring meningkatnya persyaratan sistem gaming. PC kustom yang baru Anda rakit akan berfungsi sebagai fondasi Anda untuk semua pengalaman gaming ke depannya, dan menyeting komponen PC juga adalah suatu keseruan tersendiri.

Setelah mengetahui cara merakit PC gaming, Anda bisa fokus mendapatkan performa terbaik dari rakitan kustom Anda. Setelah semuanya berjalan dengan baik, pastikan untuk memantau komponen CPU dan komponen PC lainnya agar selalu dalam kondisi optimal untuk menikmati bermain game tanpa hambatan.

Untuk kelancaran computer gaming yang Anda buat, pastikan untuk melakukan hal di bawah ini: